Nama-Nama
Yang Di Larang Dalam Islaam, Nomor 3 Paling Banyak Di Gunakan
Sebarkan ke →
|
Nama merupakan do’a yang bisa mempengaruhi gambaran bagi sifat, gaya hidup dan
pemikiran.
Nama seperti Rozana, Suzana atau yang menggunakan nama ‘zana’,
bunyinya memang enak di dengar dan di sebutkan tapi maknanya ‘berzina’ atau pun
nama ‘wati’ yang berarti ‘bersetubuh’.
Jadi hindarilah memberi nama anak dengan nama-nama tersebut.
Dalam Islaam juga terdapat beberapa nama yang sebaiknya di hindari untuk di berikan kepada putera-puteri anda karena maknanya yang tidak baik, buruk dan bisa mendatangkan masalah di kemudian hari.
Kita tentu pernah mendengar ungkapan:
Dalam Islaam juga terdapat beberapa nama yang sebaiknya di hindari untuk di berikan kepada putera-puteri anda karena maknanya yang tidak baik, buruk dan bisa mendatangkan masalah di kemudian hari.
Kita tentu pernah mendengar ungkapan:
"Apalah arti sebuah nama?"
Bagi orang Muslim nama sangatlah penting bagi diri seseorang karena
nama adalah do’a yang bisa mempengaruhi jalan hidup seseorang.
Berikut nama-nama yang sering di gunakan yang ternyata merupakan nama-nama yang di gunakan di kalangan kaum Jin:
1. Zaqwan/Zaquan – Anak Jin
2. Qistina/Kistina – Penghulu Jin
3. Balqis – Ketua Jin
4. Najwa – Bisikan
5. Haikal/Haiqal – Tengkorak
6. Badrisha/Badlisha/Herisha
Bagi mereka yang mempunyai nama-nama seperti di atas hendaknya di ganti, namun jika tidak memungkinkan karena sudah tercatat di ijazah maupun akta kelahiran dan berkas-berkas administrasi lain tidak perlu untuk ganti nama tetapi cukup dengan mengganti nama panggilan.
Sebagai contoh, kalau nama Nur Najwa,kalau selama ini nama panggilannya adalah Najwa, nama panggilannya cukup di ganti menjadi Nur.
Berikut nama-nama yang sering di gunakan yang ternyata merupakan nama-nama yang di gunakan di kalangan kaum Jin:
1. Zaqwan/Zaquan – Anak Jin
2. Qistina/Kistina – Penghulu Jin
3. Balqis – Ketua Jin
4. Najwa – Bisikan
5. Haikal/Haiqal – Tengkorak
6. Badrisha/Badlisha/Herisha
Bagi mereka yang mempunyai nama-nama seperti di atas hendaknya di ganti, namun jika tidak memungkinkan karena sudah tercatat di ijazah maupun akta kelahiran dan berkas-berkas administrasi lain tidak perlu untuk ganti nama tetapi cukup dengan mengganti nama panggilan.
Sebagai contoh, kalau nama Nur Najwa,kalau selama ini nama panggilannya adalah Najwa, nama panggilannya cukup di ganti menjadi Nur.
Namun nama adalah do’a, bisa terkabul maupun tidak,sesungguhnya segala
macam penyakit atau kejadian-kejadian buruk yang menimpa, semuanya datang dari
Allooh SWT.
Bukan semata-mata akibat dari nama seseorang, semuanya ketentuan-Nya.
Hanya sebagai peringatan bagi para Orang Tua agar ketika memberi nama pada Putra-Putrinya hendaknya menghndari penggunaan nama-nama yang bermakna buruk.
Ibn Umar berkata:
Hanya sebagai peringatan bagi para Orang Tua agar ketika memberi nama pada Putra-Putrinya hendaknya menghndari penggunaan nama-nama yang bermakna buruk.
Ibn Umar berkata:
“Anak perempuan Umar di namakan dengan nama ‘Asiah (wanita yang
derhaka), lalu di namakan oleh Rosulullooh SAW dengan Jamilah (cantik).”
(Riwayat Tirmidzi dan Ibn Majah).
Di sunatkan mengubah nama yang buruk atau yang tidak baik karena
Di sunatkan mengubah nama yang buruk atau yang tidak baik karena
Nabi SAW telah melakukannya kepada para sahabat baginda, di mana
Rosulullooh SAW pernah menukar nama seorang yang bernama Abdul Hajar (hamba
batu) kepada Abdullah.
Ada yang bernama ‘Asi (yang durhaka) lalu di tukar menjadi Muti’ (yang
ta’at).
Aishah r.a berkata:
Aishah r.a berkata:
“Rosulullooh telah menukar nama-nama yang buruk.”
(Riwayat Tirmidzi).”
Berikut adalah beberapa nama yang harus di hindari ketika menamai bayi anda :
A
Abiqah = Hamba yang lari dari tuannya
Afinah = Yang bodoh
Amah = Hamba suruhan perempuan
Asiah = Wanita yang derhaka
Asyar = Paling jahat
Asyirah = Yang tidak bersyukur atas nikmat
Aznie = Aku berzina
B
Baghiah = Yang zalim, jahat
Bahimah = Binatang
Bakiah = Yang menangis, merengek
Balidah = Yang bodoh, bebal
Batilah = Yang batil, tidak benar
D
Dahisyah = Goncang, stress
Dahriyah = Yang mempercayai alam wujud dengan sendirinya
Dami’ah = Yang mengalir air matanya
Daniyah = Yang lemah dan hina
F
Faji’ah = Kecelaka’an
Fajirah = Yang jahat, yang berdosa
Fasidah = Yang rosak, yang binasa
Fasiqah = Yang jahat, si fasik
Fasyilah = Gagal, kalah
G
Ghafilah = Yang lalai, yang leka
Ghaibah = Hilang
Ghailah = Kecelaka’an, bencana
Ghamitah = Yang tidak mensyukuri nikmat
Ghasibah = Perampas, perompak
Ghawiah = Yang sesat, yang mengikut hawa nafsu
H
Haqidah = Yang dengki
Hasidah = Yang hasad
Hazinah = Yang sedih
J
Jafiah = Yang tidak suka berkawan
Jariah = Hamba suruhan perempuan
K
Kafirah = Yang kafir, yang ingkar
Kaibah = Yang sedih
Kamidah = Yang hiba, yang sangat berduka
Kazibah = Pendusta, pembohong
Khabithah = Yang jahat, yang keji
Khali’ah = Yang tidak segan silu, mengikut hawa nafsu
Khamrah = Arak
Khasirah = Yang rugi
Khati’ah = Yang bersalah, yang berdosa
L
Lahab = Bara api
Lahifah = Yang sedih, menyesal dan di zalimi
La’imah = Yang tercela
Lainah = Yang terkutuk
M
Majinah = Yang bergurau senda tanpa perasa’an malu
Maridah = Yang menderhaka
Musibah = Celaka, bencana, kemalangan
N
Nariah = Api
Nasyizah = Yang menderhaka dan melawan suami
Q
Qabihah = Yang buruk, hodoh
Qasitah = Yang melampaui batasan dan menyeleweng dari kebenaran
Qatilah = Pembunuh
R
Rajimah = Yang di rejam, yang di laknat
Razani = Kepala zakar lelaki
Razi’ah = Kecelaka’an, musibah
Razilah = Yang keji dan hina
S
Safih Insan = Manusia bodoh
Safilah = Yang rendah dan hina
Sahiah = Yang pelupa
Sharrul / Sharru = Jahat
Sakirah = Pemabuk
Syafihah = Yang bodoh
Syani’ah = Yang buruk
Syaqiyah = Yang menderita
Syaridah = Yang diusir
Syariqah = Pencuri
Syarisah = Yang buruk akhlak
Syarrul Bariyyah = Sejahat-jahat manusia
T
Tafihah = Karut
Talifah = Yang rusak, yang binasa
Talihah = Yang tidak baik
Tarikah = Anak dara tua
W
Wahiah = Yang lemah, yang jatuh, yang buruk
Wahimah = Yang lemah
Wahinah = Penakut
Wailah = Bencana, keburukan
Wajilah = Penakut
Waqihah = Yang kurang sopan dan malu
Wasikhah = Yang kotor
Wasyiah = Yang mengumpat, yang mengadu dombakan orang
Wati/Waty = Nama Hindu/tiada makna
Wathy / Wathi = Bersetubuh
Y
Yabisah = Yang kering, yang sedikit kebaikannya
Yaisah = Yang berputus asa
Z
Zalijah = Kebinasa’an
Zalilah = Yang hina
Zalimah = Yang zalim
Zaniyah = Penzina, pelacur
Zufafah = Racun pembunuh
Untuk para orang tua namailah anak-anak anda dengan nama yang baik.
Berikut adalah beberapa nama yang harus di hindari ketika menamai bayi anda :
A
Abiqah = Hamba yang lari dari tuannya
Afinah = Yang bodoh
Amah = Hamba suruhan perempuan
Asiah = Wanita yang derhaka
Asyar = Paling jahat
Asyirah = Yang tidak bersyukur atas nikmat
Aznie = Aku berzina
B
Baghiah = Yang zalim, jahat
Bahimah = Binatang
Bakiah = Yang menangis, merengek
Balidah = Yang bodoh, bebal
Batilah = Yang batil, tidak benar
D
Dahisyah = Goncang, stress
Dahriyah = Yang mempercayai alam wujud dengan sendirinya
Dami’ah = Yang mengalir air matanya
Daniyah = Yang lemah dan hina
F
Faji’ah = Kecelaka’an
Fajirah = Yang jahat, yang berdosa
Fasidah = Yang rosak, yang binasa
Fasiqah = Yang jahat, si fasik
Fasyilah = Gagal, kalah
G
Ghafilah = Yang lalai, yang leka
Ghaibah = Hilang
Ghailah = Kecelaka’an, bencana
Ghamitah = Yang tidak mensyukuri nikmat
Ghasibah = Perampas, perompak
Ghawiah = Yang sesat, yang mengikut hawa nafsu
H
Haqidah = Yang dengki
Hasidah = Yang hasad
Hazinah = Yang sedih
J
Jafiah = Yang tidak suka berkawan
Jariah = Hamba suruhan perempuan
K
Kafirah = Yang kafir, yang ingkar
Kaibah = Yang sedih
Kamidah = Yang hiba, yang sangat berduka
Kazibah = Pendusta, pembohong
Khabithah = Yang jahat, yang keji
Khali’ah = Yang tidak segan silu, mengikut hawa nafsu
Khamrah = Arak
Khasirah = Yang rugi
Khati’ah = Yang bersalah, yang berdosa
L
Lahab = Bara api
Lahifah = Yang sedih, menyesal dan di zalimi
La’imah = Yang tercela
Lainah = Yang terkutuk
M
Majinah = Yang bergurau senda tanpa perasa’an malu
Maridah = Yang menderhaka
Musibah = Celaka, bencana, kemalangan
N
Nariah = Api
Nasyizah = Yang menderhaka dan melawan suami
Q
Qabihah = Yang buruk, hodoh
Qasitah = Yang melampaui batasan dan menyeleweng dari kebenaran
Qatilah = Pembunuh
R
Rajimah = Yang di rejam, yang di laknat
Razani = Kepala zakar lelaki
Razi’ah = Kecelaka’an, musibah
Razilah = Yang keji dan hina
S
Safih Insan = Manusia bodoh
Safilah = Yang rendah dan hina
Sahiah = Yang pelupa
Sharrul / Sharru = Jahat
Sakirah = Pemabuk
Syafihah = Yang bodoh
Syani’ah = Yang buruk
Syaqiyah = Yang menderita
Syaridah = Yang diusir
Syariqah = Pencuri
Syarisah = Yang buruk akhlak
Syarrul Bariyyah = Sejahat-jahat manusia
T
Tafihah = Karut
Talifah = Yang rusak, yang binasa
Talihah = Yang tidak baik
Tarikah = Anak dara tua
W
Wahiah = Yang lemah, yang jatuh, yang buruk
Wahimah = Yang lemah
Wahinah = Penakut
Wailah = Bencana, keburukan
Wajilah = Penakut
Waqihah = Yang kurang sopan dan malu
Wasikhah = Yang kotor
Wasyiah = Yang mengumpat, yang mengadu dombakan orang
Wati/Waty = Nama Hindu/tiada makna
Wathy / Wathi = Bersetubuh
Y
Yabisah = Yang kering, yang sedikit kebaikannya
Yaisah = Yang berputus asa
Z
Zalijah = Kebinasa’an
Zalilah = Yang hina
Zalimah = Yang zalim
Zaniyah = Penzina, pelacur
Zufafah = Racun pembunuh
Untuk para orang tua namailah anak-anak anda dengan nama yang baik.
Jangan hanya memberi nama dengan nama yang enak di dengar namun buruk
maknanya.
Karena di suatu hari nanti ketika seseorang meninggal dunia dan Ruhnya
di angkat maka para Malaikat akan menyebutkan namanya.
Setiap melewati sekelompok Malaikat di langit, mereka bertanya:
Setiap melewati sekelompok Malaikat di langit, mereka bertanya:
“Ruh siapakah yang menyebarkan bau harum ini?’
Para Malaikat yang membawanya menjawab:
“Ini adalah Ruh fulan bin fulan’
Seraya mereka menyebutkan nama-nama panggilannya yang terbaik yang
biasa di panggilkan kepadanya ketika di dunia.
_______/|\______
¨¨¨¨¨¨¨˜°♥°˜¨¨¨¨¨¨
SALAAM SILIWANGI